ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn.TH
DENGAN KEHAMILAN RESIKO TINGGI
DI DUSUN GAMPING TENGAH RT 07 RW 15
AMBARKETAWANG SLEMAN JOGJAKARTA
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas
praktek profesi Ners
Mata Kuliah Keperawatan Keluarga
Oleh:
ABDUL AZIS
01/144979/EIK/00107
PROGRAM STUDI
ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS
KEDOKTERAN UGM
YOGYAKARTA
2003
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn.TH
DENGAN KEHAMILAN RESIKO TINGGI
PENGKAJIAN KEPERAWATAN
Hari/tanggal : Kamis,8 mei 2003
Oleh : Abdul Azis
Metode : Wawancara,
observasi dan pemeriksan fisik
A. DATA KELUARGA
Identitas Keluarga
a.
Nama KK :
Tn. TH
b.
Jenis Kelamin :
Laki-laki
c.
Umur :
46 tahun
d.
Pendidikan :
Sarjana Muda
e.
Agama :
Islam
f.
Pekerjaan :
Pegawai Swasta
g.
Alamat :
Dusun Gamping Tengah
RT
07/RW 15
Ambarketawang, Gamping, Sleman
h.
Suku/kebangsaan :
Palembang/Indonesia
i.
Jumlah anggota keluarga : 4 orang (Termasuk KK)
Susunan Anggota keluarga
N0
|
Nama
|
Umur
|
Sex
|
Hub
dg KK
|
Pendd
|
Pekerjaan
|
Ket
|
1
2
3
|
Ny.SN
Sdr.SY
Sdr.ZF
|
43 th
20 th
14 th
|
Pr
Lk
Lk
|
Isteri
Anak I
Anak II
|
SMA
S1
SMP
|
-
Mhs
Pelajar
|
Bumil
Sehat
Sehat
|
Tipe keluarga
Jenis keluarga ini adalah keluarga inti/nuclear family dimana dalam keluarga terdiri ayah ibu dan
anak-anak.
Genogram
Keterangan :
:
Perempuan : Meninggal
: Laki-laki
:
Garis Perkawinan
:
Garis Keturunan
:
Tinggal dalam satu rumah
:
Ny.SN
Suku Bangsa dan Agama
Keluarga Tn.TH suku Palembang dan Ny.SN suku jawa asli semua anggota
keluarga beragama Islam.
Status Sosial Ekonomi Keluarga
Secara umum ekonomi keluarga
tergolong mampu, kepala keluarga bekerja sebagai pegawai swasta disebuah
perusahaan minyak. Keluarga mengatakan penghasilan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
7.
Aktifitas Rekreasi
Keluarga tidak mempunyai jadwal
rekreasi yang teratur, karena anaknya yang sudah dewasa sudah melakukan
rekreasi sendiri-sendiri dengan teman-temannya.
B. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
1.
Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Keluarga Tn.TH saat ini masuk pada tahap perkembangan keluarga dengan
anak remaja/pemuda.
2.
Tahap Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi
Keluarga mengatakan tidak ada tahap perkembagan keluarga yang belum
terpenuhi.
3.
Riwayat Kesehatan Keluarga Inti
Tn.TH
Keluarga mengatakan bahwa Tn.TH dalam keadaan sehat,jarang sakit
pemeriksaan fisik TD : 125/80 mmHg, Nadi 76 x/menit kelaian tak ada.
Ny.SN
Keluarga
mengatakan saat ini Ny.SN dalam keadaan hamil 5-6 bulan(22-24 minggu) dengan
HTA 15 Desember 2002, HPL 22 September 2003. Riwayat terjadinya kehamilan:
Ny.SN mengatakan bahwa Ny.SN adalah
akseptor KB sejak 14 tahun(anak Ke-2 lahir) memakai alat kontrasepsi IUD,
karena merasa terganggu pada waktu senam
akhirnya Ny.S menggantinya dengan minum pil dan karena merasa sudah tua
akhirnya Ny.S memutuskan berhenti untuk berKB sehingga akhirnya os terlamabat
haid dan setelah memeriksakan diri dinyatakan
hamil.
Pemeriksaan
fisik :
Tekanan
Darah 110/70 mmHg, : 78x/mnt, BB 69,5 Kg LLA 31 Cm, Ballotemen (+), gerak
janin(+) Tinggi fundus uteri 2 jari diatas pusat, edema (-) keluhan kehamilan
sat ini tidak ada. Ny.SN mengatakan bahwa dia sudah memeriksakan kehamilan
sebanyak dua kali di Puskesmas, Immunisasi TT belum diberikan.
Sdr. SY dan Sdr.ZF
Keluarga mengatakan bahwa
keadaan anak-anaknya sehat-sehat ,belum pernah
menderita sakit parah.
4.
Riwayat Penyakit Keluarga
a.
Riwayat penyakit dahulu
Keluarga mengatakan bahwa Tn.TH dan Ny.SN tidak pernah sakit parah sedangkan Sdr.SY pernah menderita GE usia 9 bulan dan Sdr.ZF pernah mengalami
kecelakaan lalu lintas.
b.
Penyakit keturunan
Ny. SN mengatakan tidak ada penyakit keturunan baik dari pihak Tn.TH
maupun Ny.SN.
c.
Penyakit kronis/menular
Keluarga menyatakan bahwa tidak ada anggota keluarga yang menderita
penyakit menular.
d.
Kecacatan
anggota keluarga
Tidak ada anggota keluarga yang mengalami cacat fisik.
e.
Pemanfaatan
Fasilitas Kesehatan
Keluarga
mengatakan bila anggota keluarga sakit selalu diperiksakan ke Puskesmas.
5.
Riwayat Kesehatan Mental, Psikologis, Spiritual.
-
Keluarga Tn.TH merasa aman tinggal di rumah saat ini,
dan seluruh anggota keluarga merasa nyaman karena tetangga baik-baik.
-
Riwayat spiritual anggota keluarga
Semua anggota keluarga taat beribadah, sho;at lima
waktu dan mengikuti kegiatan pengajian
setiap minggu.
-
Gangguan mental dan psikologis anggota keluarga
Tidak ada anggota keluarga yang merasa tertekan atau mengalami gangguan
mental, komunikasi antar anggota keluarga sangat harmonis begitu juga orang
tua.
6.
Persepsi dan
Tanggapan Keluarga terhadap Layanan Kesehatan.
Tanggapan Keluarga Terhadap Layanan Kesehatan baik terbukti dengan
kebiasaaan anggota keluarga (NY.SN) memeriksakan diri ke Puskesmas.
7.
Pola Pengambilan
Keputusan
Setiap ada masalah maka selalu dimusyawarahkan untuk mengambil keputusan,
biasanya ayah yang dominan dalam pengambilan keputusan.
Kebiasaan Anggota keluarga
sehari-hari.
a.
Makan
Keluarga Tn.TH terbiasa makan 3 kali sehari dengan komposisi nasi, lauk
pauk, sayuran, buah dan susu kadang-kadang. Namun keluarga jarang makan
bersama-sama karena waktu makan menyesuaikan dengan aktifitas masing-masing.
b.
Minum
Semua anggota keluarga mempunyai kebiasaan minum air putih yang sudah
dimasak rata-rata 6 – 8 gelas per hari.
c.
Cara mengolah makanan
Ny. SN memasak makanan sendiri di dapur , cara memasak sayuran biasanya
dipotong baru dicuci. Air minum dari sumur dan selalu dimasak lebih dahulu.
d.
Cara penyajian
Makanan yang disajikan di meja setelah dimasak, bila ada sisa ditutup di
atas meja dengan tutup saji. Keluarga yang mau makan ambil sendiri-sendiri.
e.
Pola aktivitas dan Istirahat
Kebiasaaan istirahat masing-masing anggota keluarga Tn.TH bervariasi
sesuai aktivitas masing-masing. Ny. SN
mengikuti senam secara teratur setiap seminggu sekali namun sejak hamil Ny.SN
menghentikannya, setiap anggota keluarga mempunyai kebiasaan tidur siang.
f.
Kebiasaan keluarga yang merugikan kesehatan
Tidak ada kebiasaan anggota keluarga yang merugikan kesehatan.
9.
Reproduksi
Selama hamil keluarga (Tn.TH dan Ny.SN) tidak melakukan hubungan seksual
karena takut terjadi keguguran.
C. Struktur Keluarga
1.
Pola Komunikasi Keluarga
Komunikasi dalam keluarga berjalan dengan baik, bila ada permasalahan
dimusyawarahkan.
2.
Struktur Kekuatan Keluarga
Keluarga mau menerima keadaan dan berusaha tetap sehat. Anak dan kepala
keluarga serta famili yang lain sangat mendukung.
3.
Struktur Peran
Setiap anggota keluarga telah menjalankan peran masing-masing dengan
baik. Ayah sebagi pencari nafkah utama dan ibu sebagai pengasuh anak-anaknya.
D. Fungsi Keluarga
Secara umum keluarga Ny. S sudah memenuhi fungsi keluarga baik fungsi
afektif, sosialisasi, dan perawatan kesehatan .
Tugas Keluarga meliputi :
1. Mengenal masalah kesehatan
Keluarga
belum mengetahui bahwa hamil dalam usia
43 tahun dapat menimbulkan masalah.
2. Mengambil keputusan
Keluarga sudah
memeriksakan kehamilannya ke Puskesmas
3.
Merawat anggota keluarga
Keluarga punya pengalaman merawat anak-anaknya yang sakit
4.
Memelihara lingkungan
Keluarga sudah mampu memelihara
lingkungan, nampak dari lingkungan bersih
5.
Menggunakan fasilitas keehatan
Keluarga sudah dapat menggunakan fasilitas kesehatan dengan baik, bila
ada anggota keluarga yang sakit maka dibawa berobat ke Puskesmas.
E. Stres dan Koping Keluarga
Keluarga mengatakan bahwa keadaan keluarga baik-baik saja dan tidak ada
hal yang membuat stres sampai saat ini.
F. Faktor Lingkungan dan Masyarakat
1.
Rumah
Keluarga menempati rumah sendiri, jenis
permanen, dinding / tembok dari batu bata, lantai ubin mempunyai 3 kamar
tidur, 1ruang tamu, 1 ruang keluarga, ventilasi baik, cahaya baik dan
penerangan dengan listrik.
Denah Rumah
Keluarga Tn.TH
3 4 5 U
1
4
2 6
4
Keterangan
: 1.
Teras
|| : Pintu
2. Ruang Tamu 5. Kamar Mandi/WC
3. Ruang Keluarga 6. Dapur
4. Kamar Tidur
2.
Sampah
Sampah rumah tangga dibuang pada tempat sampah keluarga bila penuh
kemudian dibuang di TPA.
3.
Sumber air minum
Keluarga menggunakan sumur gali dengan pompa listrik.
4.
Jamban Keluarga
Keluarga Ny. S mempunyai jamban sendiri, jenis jamban leher angsa kondisi
baik.
5.
Pembuangan Air Limbah
Keluarga Ny. S mempunyai tempat pembuangan air limbah yang kondisinya
masih baik.
6.
Halaman rumah
Pada saat kunjungan halaman rumah tampak
bersih.
7.
Lingkungan rumah
Lingkungan rumah terawat dengan baik.
8.
Fasilitas
Fasilitas perdagangan seperti pasar yang berjarak 500 meter dari rumah,
fasilitas kesehatan yaitu Puskesmas berjarak + 2 km, dokter praktek 2-3
km, rumah sakit 5-6 km, fasilitas
peribadatan seperti Masjid 100 meter
dari rumah.
II. ANALISA DATA DAN DIAGNOSA KEPERAWATAN
Data
|
Masalah Keperawatan
|
Kemungkinan Penyebab
|
Typologi Masalah
|
Data
Subyektif
1. Keluarga Mengatakan
Bahwa Ny.SN tidak tahu kalau dirinya hamil
2. Jarak kehamilan dengan
kehamilan sebelumnya 14 tahun.
Data Obyektif
1. Umur Ny.SN 42 tahun
2. KU baik, kel.kehamilan tidak ada. UK :
22-24 Mg, TFU 2 jari diatas pusat,edema(-) BB : 69,5 Kg LLA 31 Cm TD 110/70 mmHg
|
Resiko
terjadinya komplikasi persalinan Ny. SN
|
Ketidakmampuan
keluarga mengenal masalah kesehatan
|
Resiko
|
Data Subyektif
1.Keluarga mengatakan
Ny.SN belum tahu tentang cara perawatan payudara
2.Ny.SN mengatakan bahwa dia tidak pernah merawat
payudara
Data Obyektif
Puting susui Ny.SN masuk kedalam
|
Ketidakmampuan
keluarga merawat anggota keluarga karena kurangnya pengetahuan tentang
menyusui efektif
|
Resiko
|
III. PERENCANAAN
a.
Penentuan Prioritas Masalah
1. Resiko terjadinya komplikasi persalinan Ny. SN
keluarga Tn.TH berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah
kesehatan.
No
|
Kriteria
|
Hitungan |
Skor |
Pembenaran
|
1.
|
Sifat masalah :
resiko
|
2/3 x 1
|
2/3
|
Umur ibu 43 tahun dan jarak kehamilan 14 tahun
beresiko terjadi komplikasi kehamilan
|
2.
|
Kemungkinan masalah dapat diubah : Sebagian
|
1/2 x 2
|
1
|
Sumber daya keluarga cukup, fasilitas kesehatan
mudah dijangkau namun pengetahuan Klg tentang komplikasi kehamilan kurang.
|
3.
|
Potensial untuk dicegah : cukup
|
2/3 x 1
|
2/3
|
Ny. SN,
sudah memriksakan kehamilannya secara teratur dan faktor resiko tinggi
(umur ibu dan jarak kehamilan).
|
4.
|
Menonjolnya masalah : Ada masalah tetapi tidak
perlu segera ditangani
|
1/2 x 1
|
1/2
|
Keluarga menyadari masalahn yang dihadapi sehingga
untuk pertolongan persalinan akan dipilirkan nanti menjelang persalainan .
|
|
Jumlah
|
|
2 5/6
|
|
No
|
Kriteria
|
Hitungan |
Skor |
Pembenaran
|
1.
|
Sifat masalah :
Resiko
|
2/3 x 1
|
2/3
|
|
2.
|
Kemungkinan masalah dapat diubah : sebagian
|
1/2 x 2
|
1
|
Pendidikan keluarga yang cukup,sumber daya
keluarga yang memadai, petugas dan fasilitas kesehatan terjangkau.
|
3.
|
Potensial untuk dicegah : cukup
|
2/3 x 1
|
2/3
|
Masalah ini belum lama dirasakan tapi Ny.SN sudah
berusaha mencari informasi tentan perawatan payudara
|
4.
|
Menonjolnya masalah : Tidak dirasakan
|
0/2 x 1
|
0
|
Saat ini masalah tidak begitu dirasakan karena
waktu menyusui masih lama.
|
|
Jumlah
|
|
21/3
|
|
Dari hasil skoring diatas maka urutan prioritas pemecahan masalah adalah
:
1. Resiko terjadinya komplikasi persalinan Ny. SN
keluarga Tn.TH berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah
kesehatan.
b.Perencanaan Keperawatan
No. Dx
|
Tujuan Jangka Panjang (Tupan)
|
Tujuan Jangka Pendek (Tupen)
|
KriteriaEvaluasi
|
Standar Evaluasi
|
Intervensi
|
1
|
|
Setelah
dilakukan 5 kali kunjungan keluarga dapat
Mengetahui :
1. Komplikasi kehamilan
2.cara me
nanggulangi komplikasi persalina
Memeriksakan
kehamilan
secara teratur
|
Verbal
Psikomotor
|
- Keluarga mengetahui
komplikasi kehamilan/
persalinan dan cara penanggulangannya.
- Ny.S kontrol teratur ke
Puskesmas
|
1. Jelaskan tentang
komplikasi persalinan
2. Diskusikan dengan keluarga cara mengatasi
komplikasi kehamilan/persalinan
- Gizi seimbang
- Memantau keluhan/kelainan yang muncul
-
Hubungan Sex yang sehat
3. Memotivasi Ny.SN untuk
tetap memeriksakan kehamilan secara teratur di Puskesmas.
|
2
|
|
Setelah dilakukan 5 kali
kunjungan keluarga mengerti tentang:
1.Penyebab menyusui yang
tidak efektif
2.Perawatan payudara.
- Ny.S dapat merawat
payudara selama hamil dan pasca persalinan
|
Verbal
Psikomotor
|
Ny.S dapat
mendemonstrasikan perawatan payudara
|
1.Jelaskan pada keluarga
tentang hal-hal yang dapat menyebabkan tidak effektifnya menyusui
2.Jelaskan dan
demonstrasikan tentang perawatan payudara
3.Jelaskan dan
demonstrasikan tentang teknik menyusui
4.Anjurkan Ny.SN untuk
menjaga kebersihan dan merawat payudaranya secara teratur .
|
IV.PELAKSANAAN/IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
No.
Dx
|
Waktu
|
Tindakan
Keperawatan
|
Evaluasi
|
||
1
|
Kamis,8-05-2003
Pk.11.30–12.00 WIB
|
- Gali pengetahuan keluarga tentang komplikasi
kehamilan/
persalinan
- Diskusi dengan keluarga tentang tindakan keluarga
yang sudah dilakukan
|
S
|
:
|
Keluarga mengatakan tidak tahu
kalau hamil dengan umur 43 tahun dan
jarak melahirkan lama akan beresiko terjadi
komplikasi.
Keluarga mengatakan tidak tahu
komplikasi kehamilan/persalinan.
|
|
|
|
O
A
P
|
:
:
:
|
-
Keluarga nampak tertarik dengan beberapa masukan
dari mahasiswa
-
Keluarga berharap dapat dijelaskan secara rinci
tentang komplikasi kehamilan/persalinan
-
Kurangnya pengetahuan penderita tentang komplikasi
kehamilan/persalinan
Beri penyuluhan tentang komplikasi kehamilan/persalinan
|
1
|
Kamis,15-05-2003 Pk.10.00-11.00 WIB
|
Memberikan
penyuluhan tentang - Komplikasi
kehamilan
persalinan
|
S
O
A
P
|
:
:
:
:
|
- Keluarga mengatakan paham
dengan penjelasan yang disampaikan
- Keluarga dapat
menjelaskan kembali tentang komplikasi
kehamilan dan komplikasi persalinan
- Pengetahuan keluarga tentang komplikasi kehamilan dan persalinan
bertambah
Beri
penyuluhan tentang Gizi ibu hamil dan
hubungan seksual selama kehamilan
|
1
|
Senins,22-05-2003 pk.10.00–11.00 WIB
|
Memberikan penyuluhan tentang
- Gizi seimbang ibu hamil
- Hubungan seksual selama kehamilanPendidikan sex
|
S
O
A
P
|
:
:
:
:
|
- Keluarga mengatakan paham
dengan penjelasan yang disampaikan
- Keluarga dapat menjelaskan
kembali tentang komposisi makanan seimbang bagi ibu hamil.
- Keluarga dapat menjelaskan
tentan cara berhubungan seksual selama kehamilan.
- Pengetahuan keluarga tentang komposisi makanan seimbang dan tentang hubungan seksual selama kehamilan
bertambah
- Lanjutkan intervensi masalah
yang lain
|
2
|
Selasa,27-05-2003 Pk.15.30–16.30
WIB
|
Memberikan penyuluhan tentang
Perawatan payudara
(Breast Care)
|
S
O
A
P
|
:
:
:
:
|
- Keluarga mengatakan paham
dengan penjelasan yang disampaikan
- Keluarga dapat menjelaskan
kembali tentang tujuan perawatan
payudara, persiapan alat dan cara kerjanya.
- Keluarga dapat mendemonstrasikan
tentang perawatan payudara. Pengetahuan
dan ketrampilan keluarga tentang perawatan payudara bertambah.
Berikan penyuluhan teknik
menyusui dan evaluasi pengetahuan dan ketrampilan keluarga.
|
1
dan
2
|
Kamis,29-05-2003
Pk.10.30-12.00 WIB
|
Memberikan penyuluhan teknik menyusui
dan
Mengevaluasi kegiatan kunjungan
keluarga
|
S
O
A
P
|
:
:
:
:
|
- Keluarga mengatakan paham
dengan penjelasan materi yang disampaikan selama kunjungan.
Keluarga
dapat menjelaskan kembali tentang tentan Komplikasi kehamilan dan persalinan,
Gizi ibu hamil,hubungan seksual selama hamil,perawatan payudara dan teknik
menyusui
- Keluarga dapat
mendemonstrasikan perawatan payudara dan teknik menyusui
Masalah belum terjadi
- Motivasi Ny.S untuk kontrol ke Puskesmas secara teratur dan segera ke
pelayanan kesehatan bila ada keluhan
- Koordinasi dengan petugas KIA
untuk memantau perkembangan kehamilan Ny.SN
- Lakukan terminasi
|